gravatar

HTC sense andalkan GPS

HTC Corp baru
saja memboyong dua
smartphone teranyarnya ke
Tanah Air, yaitu HTC Desire
HD dan Desire Z. Keduanya
telah dilengkapi dengan
tampilan antarmuka HTC
Sense yang terbaru. Apa
keunggulannya dibandingkan
yang terdahulu?
Sejatinya, pada Desire HD dan
Desire Z, layanan HTC Sense
dibawa ke tingkatan yang jauh
berbeda dari sebelumnya,
yang diikuti dengan
serangkaian layanan HTC yang
terhubung atau disebut
dengan HTCSense.com.
Apa itu HTCSense.com?
Dengan layanan ini, pengguna
dapat mengatur penggunaan
ponsel langsung dari ponsel
HTC atau PC mereka.
Misalnya, dengan fitur Find My
Phone, pelanggan dengan
mudah dapat menemukan
ponselnya yang hilang dengan
memicu ponsel untuk
berdering dengan keras meski
ponsel dalam status diam
(silent) sekalipun. Jika berada
di lokasi yang jauh,
HTCSense.com akan mencari
tahu di mana ponsel berada
melalui maps.
Serupa dengan aplikasi
BuddyGuard pada BlackBerry,
HTCSense.com juga dapat
mengunci ponsel dengan
remote jika hilang atau dicuri.
Tak cuma mengunci,
pengguna juga dapat
meneruskan panggilan dan
pesan teks ke nomor lain,
mengirim pesan ke ponsel
yang hilang untuk proses
pengembalian handset, atau
menghapus semua data
pribadi yang terdapat di
ponsel jika dihadapkan dengan
situasi terburuk.
HTCSense.com juga mampu
mengoptimalisasi kamera HD.
Selain menjepret dan
merekam video HD, pengguna
dimungkinkan mengedit
gambar dengan berbagai efek
kamera. Pengguna juga dapat
menikmatinya pada TV layar
lebar secara nirkabel atau
tanpa harus terhubung dengan
kabel HDMI (high-definition
multimedia interface).
Di samping itu, HTC Sense juga
menawarkan HTC Locations,
yakni aplikasi pemetaan
secara online dengan
pengalaman baru.
Menariknya, akses peta
tersebut relatif lebih cepat
ketimbang Google Maps dan
tanpa dikenai biaya roaming
untuk data.
"Karena maps yang kami
punya berbeda dengan Google
Maps. Untuk area yang
pernah dikunjungi
sebelumnya, pengguna tidak
perlu menunggu lama karena
ada semacam cookies seperti
di Web," kata Agus Sugiharto,
Country Manager HTC
Indonesia, di sela peluncuran
di Jakarta, Kamis 2 Desember
2010.
Sebagaimana diketahui,
aplikasi peta pada HTC
Locations disimpan HTC di
kartu microSD. Kapasitas per
map berbeda-beda. Kalau
Indonesia, kapasitas
memorinya adalah 128MB.
Untuk penunjuk arah suara
juga demikian, harganya
cukup variatif. Tetapi, khusus
Bahasa Indonesia sebesar
2,2MB. "Karena disimpan di
SD card, jadi tidak terlalu
mengganggu kinerja RAM.
Inilah yang membuat loading
map relatif lebih cepat," jelas
Agus.
Untuk mengunduh map
tambahan, misalnya map
Singapura atau Autralia, HTC
mengenakan tarif flat
langganan US$4,99 atau
setara Rp45 ribu per bulan.
Dalam penyediaan peta dan
navigasi secara global, HTC
merangkul Route66 Maps,
salah satu vendor pelopor
navigasi personal untuk
perangkat bergerak.
Melalui HTC Sense pula, baik
pengguna HTC Desire HD dan
Desire Z dapat menikmati e-
reading secara online melalui
e-book store baru yang
menggunakan Kobo sebagai
mesinnya, persis seperti mesin
database e-book yang
ditemukan pada iPhone,
BlackBerry, dan Palm Pre.
Fitur e-reader baru ini
mencakup kemampuan
membubuhi keterangan
mencari definisi atau
terjemahan istilah asing
dengan cepat.

silahkan beri saran buat kemajuan blog ini